3 Kali Main, 3 Kali Dimusuhi VAR, Santiago Gimenez Ditukar AC Milan dengan Artem Dovbyk

Diposting pada

BOLASPORT.COM – Kalau ada status pemain paling apes di awal musim 2025-2026, striker AC Milan, Santiago Gimenez, bisa menjadi salah satu kandidatnya.

Gimenez tidak mengawali kompetisi ini dengan bagus di mana dia meneruskan periode sulitnya dari musim lalu.

Penyerang asal Meksiko ini direkrut Milan dari Feyenoord pada paruh kedua kompetisi 2024-2025.

Akan tetapi, pemain berusia 24 tahun ini gagal mereplika ketajamannya di Feyenoord saat berbaju Il Diavolo Rosso.

Pada paruh pertama musim lalu, Gimenez mampu mencetak 16 gol dalam 19 penampilan di semua ajang bagi Feyenoord.

 

Di Milan, dengan jumlah penampilan yang sama, dia hanya bisa membukukan 6 gol.

Musim ini Gimenez sudah dimainkan 3 kali oleh AC Milan di pertandingan resmi.

Dalam 3 kesempatan itu, tak sekali pun pengoleksi 42 caps dan 5 gol untuk Timnas Meksiko ini bisa menjebol gawang lawan.

Nasibnya malah terbilang sial karena dari 3 kali merumput, 3 kali pula Santiago Gimenez melihat dirinya seolah-olah dimusuhi VAR.

Berturut-turut gol Gimenez di babak 32 besar Coppa Italia melawan Bari (17/8/2025) dan pekan pertama Liga Italia menghadapi Cremonese (23/8/2025) dianulir karena dia divonis sudah offside duluan.

Yang terbaru, kejadian tersebut terulang dalam laga pekan kedua Serie A ketika Milan bertemu Lecce (29/8/2025).

Kejadian ketiga terasa paling meyakitkan lantaran Gimenez divonis offside hanya karena urusan sentimeter.

Kakinya cuma sedikit berada di depan bek terakhir Lecce ketika menerima umpan dari Alexis Saelemaekers.

Lebih menyakitkan lagi buat sang striker karena Milan malah terkesan mempersilakan dirinya pergi sebelum pertandingan.

Beberapa saat sebelum kick-off, direktur teknik Igli Tare terang-terangan mengonfirmasi bahwa Milan punya rencana menukar Gimenez dengan striker AS Roma, Artem Dovbyk.

“Dalam hal jumlah pemain, kami memiliki skuad yang dibutuhkan,” kata Tare seperti dikutip dari Football-Italia.

“Namun, kami sedang mengevaluasi sebuah alternatif dengan pertukaran yang melibatkan Gimenez.”

“Entah bisa dilakukan atau tidak, kita akan lihat setelah pertandingan ini.”

“Tidak mungkin kami memiliki keduanya karena tim hanya bermain sekali setiap minggu.”

“Ini hanya akan menjadi pertukaran. Kalau rencana ini tidak memungkinkan, kami baik-baik saja dengan skuad yang ada sekarang.”

Santiago Gimenez sendiri dikabarkan tidak menyetujui rencana transfer ini.

Eks pemain Cruz Azul itu bertekad bertahan di Milan demi memperebutkan tempat sebagai striker pilihan pertama.

Selaku pelatih, Massimiliano Allegri juga menegaskan bahwa dia baik-baik saja dengan Gimenez berada di dalam tim.

“Dia bisa membantu tim. Santi bermain baik malam ini. Sayangnya, golnya dianulir. Tetapi, dia memperlihatkan bahwa dia ada di sana,” ujar Allegri.